Cyberbullying adalah fenomena yang semakin populer di era digital ini, namun efek jangka panjangnya terhadap korban dapat menjadi sangat merugikan.
Dampak Cyberbullying terhadap Kesehatan Mental
Menurut beberapa penelitian, cyberbullying dapat menyebabkan stres, depresi, dan kecemasan pada korban. Hal ini karena korban merasa terancam, dihina, atau dipaksa dalam situasi online.
- Korban mungkin mengalami perubahan perilaku, seperti menjadi lebih introvert atau agresif;
- Mengalami gangguan tidur dan kehilangan appetite;
- Mengalami kecemasan dan stres yang tidak berkurang;
Contohnya, seperti saat seorang siswa menerima pesan narsisistik dari temannya online. Rasa terancam tersebut dapat membuatnya merasa tidak nyaman di sekolah dan bahkan mempengaruhi hubungannya dengan keluarganya.
Dampak Cyberbullying terhadap Kehidupan Pribadi
Cyberbullying juga dapat mempengaruhi kehidupan pribadi korban dalam jangka panjang. Korban mungkin merasa sulit untuk berbagi diri, berinteraksi dengan orang lain, atau bahkan memiliki hubungan yang sehat.
- Korban mungkin merasa tidak percaya diri atau memiliki rasa kehilangan;
- Mengalami kesulitan dalam berbagi diri atau berkomunikasi dengan orang lain;
- Mengalami kesulitan dalam membangun hubungan yang sehat.
Contohnya, seperti saat seorang anak kecil yang terkena cyberbullying di akhir pekan. Rasa tidak nyaman tersebut dapat membuatnya merasa sulit untuk berbagi cerita dengan ibunya atau temannya, sehingga menghambat prosesnya dalam membangun hubungan yang sehat.
Batasan dan Solusi
Untuk mencegah efek jangka panjang cyberbullying, penting untuk ada batasan yang kuat dan solusi yang efektif. Berikut beberapa tips:
- Orang tua perlu menjadi pemandu utama dalam mengatur perilaku anak mereka saat berinteraksi dengan teknologi;
- Korban cyberbullying harus mencari bantuan dari orang dewasa yang diandalkan, seperti guru atau ayah/makanya;
- Orang tua perlu memantau aktivitas anak mereka secara teratur dan mengawasi penggunaan teknologi mereka.
Dengan melakukan hal-hal tersebut, kita dapat mencegah efek jangka panjang cyberbullying dan membantu korban merasa lebih aman dan percaya diri di lingkungan online dan offline.